Langsung ke konten utama

Pidato Nabi Musa as - Penyebab Beliau Berguru kepada Nabi Khidir as

Menurut suatu riwayat (Fathul Baari, juz VI, hal 309), pada suatu hari Nabi Musa as berpidato dihadapan kaumnya dari Bani Israil. Nabi Musa as berdakwah kepada mereka untuk mensyukuri nikmat dan karunia Allah SWT.

Mengerjakan perintahNya dan menjauhi laranganNya.

Ungkapan-ungkapan kalimat yang disampaikan Nabi Musa as begitu memukau hati mereka sehingga mereka merasakan kesejukan siraman rohani, di tengah-tengah jalan hidup masyarakat Bani Israil yang sesat itu.

Ada yang Tanya Siapa Hamba Terpintar di Bumi

Sehabis pidato itu, Nabi Musa as ditanya oleh salah seorang dari kaumnya yang turut berkumpul bersama hadirin.

Dia berkata,
"Wahai Musa, siapakah yang lebih pintar diantara hamba-hamba-Ya di muka bumi ini?"

Nabi Musa as menjawab,
"Akulah orangnya."

Jawaban itu wajar saja.
Karena pada zaman itu hanya Nabi Musa as yang berhasil membawa Bani Israil kepada hidayah Ilahi.

Dialah yang telah menaklukkan Raja Fir'aun dengan segala kekuasaan dan kesombongannya. Dia juga yang telah menaklukkan para tukang sihir istana sehingga mereka mengikuti agama Nabi Musa as.

Nabi Musa as juga telah dikaruniai nikmat terbesar sebagai Rasul-Nya, yaitu nikmat dapatnya Beliau bercakap-cakap secara langsung dengan Allah SWT.

Bahkan Beliau juga telah berhasil membongkar rahasia tentang pembunuhan yang kejam. Berasal dari awal mula pidato Beliau ini, maka Allah SWT menegur Nabi Musa as, hingga beliau berguru kepada hamba Allah SWT yang bernama Khidir.


Wallahu A'lam...

Komentar

Postingan Populer

Pesona Putri "Yang" Dari Muntok (Bangka) Istri Sultan Palembang

Pesona Puteri "Yang" dari Muntok Isteri Sultan Palembang ---------- Sebagaimana diketahui, dulu, Pulau Bangka Belitung termasuk dalam bagian wilayah Kesultanan Palembang Darussalam. Sejak timah di Pulau Bangka telah di ketahui sekitar abad ke 17, timah menjadi salahsatu andalan sumber kekayaan bagi kesultanan selain lada. Produksi dan eksploitasi tambang timah mengalami peningkatan yang pesat setelah Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo (SMB l) menggarapnya secara serius dengan mengrekrut dan menambah jumlah tenaga kerja manusia (SDM). Sebagian besar SDM tersebut adalah orang-orang Cina peranakan Siantan dari Kepulauan Natuna-Riau. Jumlah mereka sekitar 1000 orang ditempatkan di Muntok, yang dikenal ahli dalam pertambangan. Komunitas keluarga Cina ini beragama Islam. Setiap kaum prianya bergelar "Abang", sedang perempuannya bergelar "Yang". Puteri Yang ini menjadi salahsatu isteri sultan-sultan Palembang dan mendapat gelar kehormatan 'Masayu Ratu'...

Godaan Iblis Ketika Manusia Tidur

Manusia harus tidur agar bisa beribadah kepada Allah SWT. Selain tidur, manusia juga harus makan dan minum agar tubuh kuat menggerakkan kakinya untuk menuju ke rumah Allah. Ketahuilah bahwa Iblis itu paling suka dengan teramat sangat dengan manusia yang suka memperpanjang tidurnya. Kenapa? Ya karena memang misi sejati Iblis adalah untuk menyesatkan manusia. Apa saja yang dilakukan iblis ketika manusi tidur? Berikut Kisahnya